Doa Pembuka

Bahan Bacaan : Kejadian 37 – 50;  “Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar.” (Kejadian 50:20).

Pertanyaan untuk Pembahasan Bacaan Alkitab

(Orang tua memberikan pertanyaan kepada anak. Beri kesempatan anak untuk menjawab. Adapun kata-kata yang dicetak miring, adalah jawabannya)

1. Apa promosi (kenaikan jabatan) yang pertama kali Yusuf alami, dan mengapa dia dipromosikan ? dari budak/pembantu diangkat menjadi kepala budak di rumah Potifar; karena Yusuf selalu melakukan apa yang ditugaskan kepadanya dengan sungguh-sungguh, hingga ia dipercayakan untuk mengurus seluruh kepemilikan Potifar. 

2. Mengapa Yusuf menolak godaan istri Potifar meski akhirnya hal itu membuatnya dimasukkan ke dalam penjara ? Yusuf menyadari bahwa bila ia mengikuti keinginan istri Potifar, hal itu akan membuatnya melakukan dosa yang membuatnya mendukakan TUHAN. Meski membuatnya masuk penjara, Yusuf ingin mentaati TUHAN di atas segalanya.  

3. Apa promosi ke dua bagi Yusuf, dan bagaimana ia bisa menjadikan sesuatu yang tidak baik (berada di penjara) menjadi sesuatu yang baik (dipromosikan) ? ia dipromosikan menjadi pengelola semua penghuni penjara; karena ia selalu melakukan semua tugas yang diberikan kepadanya dengan sungguh-sungguh     

4. Apa promosi ke tiga bagi Yusuf, dan mengapa ia dipromosikan ?  Yusuf menjadi Perdana Mentri seluruh Mesir, dan dia dipromosikan karena hikmat dan pengetahuan yang dimilikinya. 

5. Bagaimana kalian bisa memutuskan untuk memuliakan TUHAN hari ini  ? menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik (menurut standar TUHAN; seperti yang dilakukan oleh Nuh, Abraham) 

6. Kalian bisa bersyukur kepada TUHAN karena apa saja  ? kesehatan, kemampuan berpikir, menyediakan segala yang kita perlukan. 

7. Dalam hal apa saja kalian bisa bertanggung jawab ? melakukan pekerjaan di rumah (menyapu, mengepel, mencuci piring, dan lain-lain), melakukan pekerjaan rumah, displin waktu.  

8. Mengapa penting bagi kalian untuk melakukan tanggung jawab kalian dengan sungguh-sungguh ? untuk mempersiapkan kalian untuk menerima tanggung jawab yang lebih besar karena kalian mampu melakukannya, untuk mendapatkan kepercayaan dari orang tua, guru, teman, hamba TUHAN yang memberikannya kepada kalian.

9. Apa itu hikmat dan darimana kita bisa memperolehnya ? Hikmat adalah mengetahui apa yang benar menurut TUHAN dan menggunakannya dengan benar; dan kita memperolehnya dari TUHAN (Amsal 2:6)

10. Apa yang Yusuf pelajari dari melayani TUHAN ? Yusuf sadar bahwa ia bisa melayani TUHAN apakah ia di rumah, menjadi budak, bahkan saat memimpin Mesir. 

11. Apa yang bisa kita pelajari dari apa yang membuat Yusuf menjadi hebat ? bahwa Yusuf tidak menunggu orang lain yang melayaninya dan menjadikan dia hebat, tetapi dengan ia melayani orang lain dan melakukan apa yang TUHAN kehendaki. Dan kita bisa melayani TUHAN di rumah, di sekolah, di gereja, dan dalam setiap kegiatan kita. 

Renungan

William Booth adalah seorang Pendeta, yang menerima perintah dari TUHAN untuk 'memberi makan domba-domba - Ku' secara harfiah. Pemikirannya adalah bahwa tidak ada gunanya mengkhotbahkan tentang 'keselamatan' kepada orang-orang yang lapar.

Pada bulan Juli 1865, Booth mulai berkhotbah di jalanan di daerah kumuh London. Pencuri, pelacur, penjudi, dan pemabuk menjadi orang Kristen. Tujuannya adalah untuk memimpin mereka kepada Kristus dan menghubungkan mereka dengan gereja untuk bimbingan rohani yang berkelanjutan.

Meskipun pengikut Booth menjadi Kristen, gereja tidak menerima mereka karena apa adanya. Namun, Booth memberikan pembinaan secara rohani dan praktis, serta menempatkan mereka bekerja untuk menyelamatkan orang lain. Mereka juga berkhotbah di jalan-jalan, membagikan kesaksian akan kuasa Allah.

Pada tahun 1867, Booth hanya memiliki 10 pekerja penuh waktu yang melayani dengan nama “The Christian Mission.” Pada tahun 1874, jumlahnya bertambah menjadi 1.000 sukarelawan dan 42 pengkhotbah, dan misi ini memiliki nama baru: Bala Keselamatan. Gereja Kristen menyebar dari ujung timur London ke daerah-daerah tetangga dan kemudian ke kota-kota lain. Booth meletakkan dasar yang kuat bagi organisasi Bala Keselamatan ini. Hari ini, Bala Keselamatan melayani banyak orang di 103 negara.

Sebelum pensiun, Booth memberikan ceramah kepada anggota Bala Keselamatan untuk terakhir kalinya. Fokus ceramahnya hanya 1 : (peduli) orang lain.

Pelajaran hari ini adalah tentang seorang pria lain yang hidupnya dikenang sebagai seorang pelayan, yaitu Yusuf.  Yusuf adalah putra Yakub dan dibesarkan di sebuah peternakan bersama dengan 11 saudara laki-lakinya (dan 1 saudara perempuan – Dinah). Kakek Yusuf adalah Ishak, dan kakek buyutnya adalah Abraham. Yakub mencintai Yusuf lebih dari anak-anaknya yang lain, dan saudara-saudara Yusuf cemburu padanya. Faktanya, mereka membencinya dan jarang berbicara kepadanya.

Saat Yusuf memberi tahu saudara laki-laki dan ayah dan ibunya bahwa dia bermimpi di mana mereka semua membungkuk ke tanah di hadapannya, saudara-saudaranya semakin membencinya, dan kemudian suatu hari saudara-saudara Yusuf merencanakan untuk membunuhnya.  Tetapi kemudian mereka menangkapnya dan menjualnya kepada beberapa orang Ismael (sepupu orang Israel) yang sedang dalam perjalanan ke Mesir. Jadi Yusuf dibawa ke Mesir sebagai budak dan Potifar, yang adalah kepala polisi Mesir, membeli Yusuf dari orang Ismael dan membawanya ke rumahnya.

Apa yang Joseph tidak sadari pada saat itu adalah bahwa TUHAN memiliki pekerjaan besar untuk dia lakukan, dan begitu dia berada di Mesir, TUHAN segera menempatkannya di tempat Potifar untuk bekerja.

Doa Penutup

Note : Sebelum atau sesudah doa, bisa saja keluarga menyanyikan sebuah lagu penyembahan atau pujian.

Diterjemahkan dan diadaptasi dari "Practice Ministries Bible Study Curriculum - Heroes of The Bible" yang disusun oleh Practice Ministries. 

©1997, 2002, 2015 by Practice Ministries