Processing...

WORK FROM HOME YANG EFEKTIF


Diposting oleh | Thu, 16 Apr 2020 13:04:37


Sejarah mencatat krisis besar mengubah sikap manusia. Sebagai contoh:
> Masuknya wanita ke dalam dunia kerja dimulai ketika perang dunia kedua.
> Insiden “September 11” mengubah total kebijakan keamanan dunia penerbangan.

Banyak ahli memprediksi, pasca COVID 19 akan mengubah sikap manusia, sistim dan tatanan dunia dalam bisnis dan pemerintahan, contoh: kolaborasi digital, e-commerce, delivery, work from home.

Munculnya teknologi informasi dan komunikasi dengan harga terjangkau memungkinkan kebijakan work from home (WFH). Pandemi COVID19 telah memaksa dan mempercepat dijalankannya kebijakan ini. Walaupun tidak semua industri dan pekerjaan bisa menerapkan WFH, namun kebijakan WFH parsial ataupun penuh semakin banyak di adopsi bahkan sebelum pandemi COVID19.

WFH memang mulai banyak diterapkan untuk knowledge worker, bahkan fleksibiltas untuk WFH ini dijadikan sebagai benefit atau daya tarik ketika merekrut talenta. Trend ini diprediksi akan menjadi “The New Normal” pasca pandemi COVID19.

Saya dan istri adalah konsultan yang telah lama melakukan remote work. Dengan pola mobilitas antara Jakarta dan Melbourne, sebagai Managing Director TRANSEARCH International, perusahaan executive search global, saya sudah lama menikmati manfaat dari remote working termasuk bekerja di mana dan dari mana saja di belahan dunia ini. Demikian pula istri saya, sebagai konsultan IT, melayani klien di berbagai negara dengan bekerja dari rumah. Paling tidak ini sudah kami jalankan hampir 4 tahun.

Sebagai Board dari Family First Indonesia dan Australia, saya juga berharap krisis ini akan mengubah sikap manusia kembali kepada keluhuran keluarga. Menyadari pentingnya keluarga.

WFH, bila dijalankan secara efektif, dapat memberikan beberapa manfaat:

* Mengurangi polusi dan kemacetan
* Lebih kreatif dan produktif
* Memberikan kepuasan kerja
* Mengurangi biaya transportasi
* Mengurangi biaya sewa kantor, parkir, service charge
* Makan siang lebih hemat dan sehat
* Hemat waktu commuting sehingga waktu bisa dipakai untuk keluarga, olahraga, ibadah.

Melihat manfaat di atas, pemerintah dan perusahaan bisa berinvestasi dan memberikan stimulus agar WFH ini semakin di adopsi.

Selama beberapa bulan pandemi ini, dikarenakan WFH dan berkurangnya mobilitas, langit Jakarta menjadi cerah dan biru. Kita terkesima ternyata polusi dan kemacetan Jakarta bisa menurun dan bukan hal yang mustahil.

Berikut adalah tips praktis untuk WFH:

1. Pastikan kebutuhan peralatan agar siap WFH: koneksi internet, kuota, printer, PC/laptop, aplikasi teleconference
2. Siapkan meja/kursi dan ruang kerja yang nyaman
3. Identifikasi potensi distraksi dan minimalkan distraksi seperti gadget, TV, noise, dan berikan pengertian kepada keluarga bahwa WFH bukan liburan
4. Buat target, to-do-list dengan deadline dan deliverable yang spesifik, terukur waktu dan kualitas hasil kerjanya
5. Tanamkan ke diri bahwa WFH merupakan kepercayaan dari perusahaan, karenanya perlu fokus, produktif, profesional, disiplin dan bertanggungjawab.

Source: Forbes.com


David Wongso, S.Psi., MM, MBA

Dewan Pengurus Family First Indonesia dan Family First Australia

Pendiri Davehunt International Executive Search

Terverifikasi :
Project ini telah melewati proses verifikasi Family First Indonesia.
Kunjungan Lokasi :
Project Creator telah mengunjungi lokasi dan memiliki orang yang dapat dihubungi di lokasi tersebut.
Kunjungan Staff :
Team Family First Indonesia telah mengunjungi lokasi project ini.
Terhubung :
Penggalangan dana ini terhubung dengan yayasan (XXXXXX)